Home
Harga
Order
Kegiatan
home
/
artikel
Cara Berkomunikasi Pada Bayi Dalam Kandungan
Penulis : Admin
27 April 2022
Usaha perkenalan kosa kata dapat dimulai sejak dari janin dalam kandungan melalui rangsangan. Para ahli kandungan berpendapat bahwa semakin cepat rangsangan itu diberikan akan semakin baik pula perkembangan otak janin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman ibu hamil akan manfaat dari melakukan rangsangan terhadap janin dan untuk mengetahui bentuk rangsangan apa yang digunakan para ibu hamil serta intensitas rangsangan dalam bentuk komunikasi tersebut. Para peneliti melakukan survei dengan data yang dikumpulkan melalui wawancara langsung dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif menunjukkan bahwa para ibu hamil mengetahui dengan baik manfaat pemberian rangsangan komunikasi kepada janin untuk perkembangan indera pendengaran dan perkembangan otak janin dalam memperkenalkan kosakata. Para ibu hamil tersebut melakukan stimulasi komunikasi secara teratur. Bentuk rangsangan yang paling sering diberikan adalah memperdengarkan lantunan ayat suci al-quran, baik yang dibacakan langsung oleh sang ibu maupun diperdengarkan dari rekaman, janin juga diajak berbincang tentang kegiatan yang dilakukan sang ibu. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa usaha ibu hamil dalam memberikan rangsangan kepada si buah hati akan berdampak baik untuk calon anak nantinya terutama dalam hal penguasaan kosa kata karena sang ibu telah memperkenalkannya sejak dari dalam kandungan. Perlu diketahui bahwa komunikasi antara bunda dengan bayi sewaktu dalam kandungan mempunyai pengaruh besar terhadap kecerdasan otak bayi yang masih berada didalam kandungan, karena bayi dapat mencerna apa yang dikamsud oleh inbundanya, manfaat pada bayi dalam kandungan antara lain merangsang indera pendengaran si kecil, mengstimulasi perkembangan otak, dan menciptakan suasana yang nyaman untuk janin. Hal yang dapat dilakukan antara lain yaitu dengan mengajaknya bicara menanyakan apa yang sedang ia lakukan didalam sana kemudian sudah melakukan apa saja, kegiatan ini agar si buah hati dapat sedikit mengenali suara dari ibunda, mungkin konyol, dan terlihat sangat basa basi, tapi ini adalah permulaan membangun kedekatan dengan janin dalam kandungan dengan ibundanya, kemudian dengan mendengarkan lantunan Al – Qur’an secara bersama bisa mencerdaskan otak dengan lantunan – lantunan Islami dari ayat suci Al – Qur’an dan juga janin dapat merasakan rileks di dalam kandungan bunda dan membacakan doa – doa baik juga perlu dilakukan oleh bunda kepada si kecil dalam kandungn agar kelak bayi yang lahir akan menjadi anak yang berbakti dan berguna sesuai dengan doa – doa yang diberikan oleh bunda maupun kedua orang tua. Mengenalkan si kecil dengan lingkungan sekitarnya bisa dilakukan melalui aktivitas ringan seperti jalan santai. Tak hanya baik bagi kesehatan ibu, aktivitas ini juga menstimulasi indera pendengaran si kecil. Dengan rutin mengajaknya jalan – jalan, janin akan mendengar bergabagai suara di sekitarnya, seperti suara angin, suara obrolan orang disekitar dan lainnya. Momen ini juga bisa dimanfaatkan untuk berkomunikasi dengan si kecil. Contohnya, ibu bisa menceritakan suasana di sekitar lingkungan rumah saat berjalan santai. Ketika melakukan aktivitas ini, pastikan ibu tidak memaksakan diri, agar kesehatan ibu dan si kecil tetap terjaga.
Artikel Lainnya
1
TELEGRAM MAHER AQIQAH
2
Manfaat Pada Daging Kambing
3
Cara Berkomunikasi Pada Bayi Dalam Kandungan
4
Jenis Hewan Aqiqah, Ketentuannya dan Pembagiannya
5
Siapa Yang Utama Melangsungkan Aqiqah
6
Hukum Ibadah Aqiqah Dalam Islam
7
Apa itu Aqiqah